Kumpulan Puisi Rindu Kekasih Terlengkap #rindupertama

Kumpulan Puisi Rindu Kekasih Terlengkap #rindupertama - Apa kalian pernah membuat Puisi? tentu pernah 'kan? Baik itu tugas sekolah, hobi, atau hanya sekedar iseng saja. Nah, pada kesempatan kali ini Admin akan berbagi tentang Kumpulan Puisi Rindu Kekasih Terlengkap #rindupertama.

Kerinduan sang Kekasih

Ketika kita tak berjumpa dengan seorang yang kita puja. Mutlak rasa ini memang selalu menghampiri setiap saat dan satu-satunya jalan keluar agar rasa rindu ini segera tiada adalah bertemu dengan sang kekasih hati. Dan dibawah ini Admin persembahkan Puisi Rindu #1 untuk mewakili perasaan Admin - [untuknya]. "Siapa???" hehehe. Langsung simak aja yuk.

Puisi Rindu Kekasih Pertama: Ajari aku merindu

Ajari aku merindu; Merindu tentang bayanganmu, Merindu tentang kenangan yang terukir indah masa itu, Merindu tentang kisah kasih masa lalu, Merindu akan hangatnya malam yang syahdu, Merindu akan suara indahmu yang merdu.

Ajari aku merindu; Duduklah disini bersamaku, Ku rindu kenangan itu, Kurindu bersamamu.

Puisi Rindu Kekasih Kedua: Melupa

Senja membawaku untuk pulang, Pulang ke kampung halaman, Untuk pergi dari semua khayalan.

Khayalan masa lalu yang tak terlupakan.

Ku selalu ingin melupa, Melupa akan dirimu yang selalu membuatku terlena dan melupa akan kenangan indah yang membuatku terpana.

Puisi Rindu Kekasih Ketiga: Kekosongan Hati

Ku selalu merenung menantikan seseorang. Seseorang yang tak kunjung datang dengan retina ku menatap masa depan, masa depan yang tak kunjung padam

Hati ini selalu merintih; Menanti sang pengisi, kekosongan hati.

Puisi Rindu Kekasih Keempat: Sepi

Disini ku merenung sendiri menatap langit yang tak berseri, mengingat kenangan yang tak kunjung pergi.

Menatap siang hingga malam, sendiri di temani sepi. Dikeheningan malam ku menepi. Dibalik jendela, ku menatap langit yang sepi.

Puisi Rindu Kekasih Kelima: Teruntuk Kau

Berilah aku sedikit ruang agar bisa terbang, melihat angkasa luar yang menantang.

Sembari menatap masa depan yang penuh kenangan.

Teruntuk kau, yang selalu hadir diingatan dan selalu membekas tak pernah hilang. Ku hadirkan sebuah harapan mencoba tuk melupakan.

Puisi Rindu Kekasih Keenam: Cinta dalam Hati

Tak usah ditanya tentang cinta karena cinta datang dari mata. Yang merajut mesra sampai ke lubuk asmara.

Cinta hadir dalam sebuah rasa; Yang nampak beda, yang membuat hati menjadi terlena. Terlena akan cinta.

Puisi Rindu Kekasih Ketujuh: Cinta Yang Tumbuh dari Rasa

Cinta datang mendekati rasa, seakan ingin berkata; Berkata tentang cinta, yang tumbuh tak terasa.

Dentuman hati, seakan membawa gejolak asmara, meraba jiwa, yang pernah merana.

Cinta datang tak tahu arah pulang dan tak mengerti cara tuk mengenang. Mengenang luka yang tak pernah hilang dilubuk kenangan.

Rasa datang begitu saja, tak pernah mengenal kata terluka. Karena hati,yang mengajarkan cinta kepada rasa.

Cinta tumbuh tak pernah disangka; Berawal dari rayuan, menjadi sebuah cinta terpendam. Berawal dari kata nyaman,menjadi sebuah kata dipermainkan.

Puisi Rindu Kekasih Kedelapan: Kita Yang Sedang Jauh

Percayalah, sekeras-kerasnya aku; Aku adalah jiwa yang ringkih di hadapanmu. Jiwa yang mudah luluh karena rayumu, atau mungkin jiwa yang lemah karena luka yang kamu gores terlalu lama.

Tak perlu kamu tanya mengapa, seharusnya kamu tahu kenapa. Tak usah kamu tanya alasan, sewajarnya kamu tahu mengapa demikian.

Perlu kamu tahu bahwa jarak ini bukan alasan untuk memisahkan. Ini sementara saja. Sampai kita temukan bahwa kita mampu bertahan.

Namun, satu hal yang mungkin bisa kau renungkan. Menunggu ada batasnya. Dan, kau akan tahu kapan harus berhenti dan mulai berjalan lagi. Meninggalkan tempat dimana kamu pernah berjuang sepenuh hati, tetapi tak dihargai. (...)

* SELESAI *

Bagaimana perasaannya setelah membaca Kumpulan Puisi Rindu Kekasih Terlengkap #rindupertama diatas? Mudah-mudahan dengan membaca Kumpulan Puisi Rindu Kekasih Terlengkap #rindupertama ini, bisa mewakili perasaan kita semua. Tentunya juga, semoga bisa menambah kreativitas kita dalam berpuisi. Jangan lupa datang kembali untuk menyimak kumpulan puisi lainnya dalam berbagai tema pada waktu yang akan datang. Salam santun dan semoga bermanfaat.

Baca juga: Kumpulan Puisi Perbedaan